INFORMASI PPDB


SMK Muhammadiyah Mlati dan IPM Ikuti Kampanye Anti-Perundungan di UGM

Yogyakarta, 5 Juli 2025 – SMK Muhammadiyah Mlati melalui perwakilan guru dan siswa dari Ikatan Pelajar Muhammadiyah (IPM) turut serta dalam kegiatan kampanye anti-perundungan yang digelar di Gedung GIK Universitas Gadjah Mada (UGM) pada hari Sabtu, 5 Juli 2025. Kegiatan ini merupakan program kolaboratif yang diinisiasi oleh Dinas Pendidikan sebagai upaya kolektif untuk menekan angka kasus perundungan (bullying) yang masih marak terjadi di lingkungan pendidikan.

Dalam kesempatan tersebut, Bu Nur, selaku guru Bimbingan dan Konseling (BK), mendampingi siswa-siswi IPM untuk mengikuti berbagai sesi yang sarat edukasi dan refleksi. Meski kegiatan ini dirancang untuk seluruh kalangan pelajar, peserta yang hadir berasal dari berbagai daerah, baik dari dalam maupun luar Yogyakarta, menunjukkan tingginya antusiasme terhadap isu ini. Total undangan mencapai sekitar 500 peserta, meskipun yang hadir tidak sepenuhnya memenuhi jumlah tersebut.

Salah satu fokus acara adalah membekali siswa dengan kesadaran akan pentingnya merawat diri sebagai bentuk perlindungan dari tindakan perundungan. Sesi ini diisi oleh brand-brand kecantikan dan perawatan diri ternama seperti Wardah, Emina, dan Kaf. Para peserta diajarkan untuk mengenali kondisi kulit, memilih pakaian yang sesuai, hingga memahami perbedaan keringat normal dan keringat karena stres—yang sering dialami oleh siswa tanpa mereka sadari.

Tidak hanya itu, peserta juga mengikuti sesi seni ekspresif, yaitu menggambar wajah lawan bicara tanpa mengangkat alat gambar (garis tunggal), sebagai latihan memahami ekspresi dan kondisi emosional orang lain. Aktivitas ini ditujukan untuk melatih empati dan kepekaan terhadap lingkungan sekitar. Ada pula sesi permainan reflektif berbasis kartu, di mana peserta diminta merangkai narasi dari kata-kata seperti peka, kemauan, dan pilihan yang dipadukan dengan gambar, melatih siswa dalam berpikir kritis dan menyampaikan ide secara utuh.

Salah satu peserta dari SMK Muhammadiyah Mlati, Dimas, siswa kelas XI Teknik Sepeda Motor, juga membagikan kesannya. “Perasaan saya sangat senang bisa ada di sana karena saya mendapatkan banyak informasi tentang stop bullying dan juga bisa bertemu serta berkenalan dengan teman-teman baru dari luar sekolah. Saya juga diminta membuat kalimat motivasi dari potongan kertas berisi kata-kata dan gambar. Itu pengalaman yang menyenangkan dan membuka wawasan saya,” ungkapnya.

Dalam sesi pemaparan, narasumber dari Jakarta turut membagikan fakta mengkhawatirkan tentang perundungan yang masih menjadi masalah serius di berbagai wilayah Indonesia. Disampaikan pula bahwa perundungan kerap berdampak berat pada korban, termasuk munculnya kecenderungan menyakiti diri hingga bunuh diri di kalangan pelajar, bahkan di usia sekolah dasar. Pesan utamanya adalah pentingnya dukungan emosional, komunikasi terbuka, dan kesadaran bersama dalam menciptakan lingkungan yang aman dan inklusif bagi semua siswa.

Acara ini berlangsung dari pukul 07.00 hingga 11.30 WIB dengan suasana yang dinamis, interaktif, dan menyenangkan. Tak hanya mendengarkan, para peserta juga terlibat aktif dalam berbagai sesi ice breaking, diskusi, serta perkenalan antar siswa dan guru dari berbagai sekolah. Beberapa kegiatan juga terdokumentasikan di media sosial UGM, menunjukkan semangat kolaborasi lintas sekolah yang kuat.

Bu Nur menyampaikan harapannya agar seluruh pengalaman dan pembelajaran yang diperoleh dalam kegiatan ini tidak berhenti di UGM saja. “Kami akan menyampaikan kembali pengalaman dan ilmu yang kami dapatkan, agar semakin banyak siswa yang teredukasi dan memiliki keberanian untuk melawan bullying,” tuturnya. Ke depan, IPM SMK Muhammadiyah Mlati bersama guru BK berencana mengadakan kegiatan lanjutan di sekolah sebagai bentuk implementasi hasil dari kegiatan tersebut.

Kontak

Alamat :

Jalan Kaliurang Km 6,5 Sono Sinduadi Mlati Sleman Yogyakarta

Telepon :

( 0274 ) 880028

Email :

smkmuhmlati@ymail.com

Website :

smkmuhmlati.mysch.id

Media Sosial :

Visitor